Apakah Anda mendapat banyak hadiah perhiasan untuk Si Kecil yang baru lahir? Baik berupa anting, cincin, ataupun kalung emas?
Dilansir dari laman HaiBunda, mengutip dari Oviahealth, American Academy of Pediatrics (AAP) tidak merekomendasikan perhiasan untuk bayi, terutama bayi di bawah 1 tahun, dan merekomendasikan menunggu untuk menindik telinga anak-anak sampai mereka cukup umur untuk merawat tindikan itu sendiri.
Meski begitu, AAP merekomendasikan untuk lebih mengutamakan keamanan saat Si Kecil menggunakan perhiasan. Hal ini karena ditakutkan menjadi bahaya tercekik jika menggunakan kalung, atau tersedak jika mungkin tertelan manik-manik dari perhiasan yang digunakan.
Jika Anda memilih untuk menggunakannya, berikut adalah tips yang perlu diperhatikan.
1. Mengenali bahan
Perhiasan harus mengandung bahan yang aman seperti titanium, baja tahan karat, emas karat tinggi, perak murni, atau emas murni.
2. Memperhatikan desain
Pastikan desain perhiasan Si Kecil, pilihlah desai yang simpel agar tidak menyangkut dipakaian dan aman ketika dipakai Si Kecil
3. Menyesuaikan ukuran
Pilih ukuran yang sesuai dengan usia anak, jangan memberikan ukuran ukuran terlalu kecil karena takut terlepas dan tertelan atau terlalu besar dan terlalu berat.
(Foto/Gambar: Ilustrasi perhiasan bayi/iStockphoto)