Mengapa Kulit Bayi Baru Lahir Dapat Mengalami Perubahan Warna?
Mengapa Kulit Bayi Baru Lahir Dapat Mengalami Perubahan Warna?
Sabtu, 30 Maret 2024 10:35 WIB | 490 views

Segera setelah bayi lahir, kekhawatiran mengenai penampilan kulitnya seringkali mengganggu para orang tua. Pertanyaan seperti "Apakah bayi saya terlalu merah?" atau "Kenapa kulitnya menguning?" kerap muncul.

Perlu diingat bahwa warna kulit pada bayi baru lahir dapat sangat beragam. Mulai dari warna merah muda hingga putih, bahkan kekuningan atau merah kemerahan yang khas. Bahkan dalam waktu singkat, warna kulit bayi dapat berubah-ubah tergantung pada tingkat aktivitas mereka.


Menurut informasi dari Intermountain Healthcare sebagaimana dilansir dari laman HaiBunda, kulit bayi baru lahir secara umum memiliki warna ungu kemerahan saat lahir, yang kemudian bisa berubah menjadi merah cerah saat bayi menangis. Pada beberapa hari pertama kehidupannya, warna merah ini biasanya akan perlahan memudar.

Selain itu, tangan dan kaki bayi baru lahir mungkin terasa dingin dan tampak kebiruan. Pada hari ketiga, kemungkinan warna kulitnya juga akan terlihat agak kuning.

Tidak hanya karena faktor fisik, tapi ada juga alasan medis di balik perubahan warna kulit bayi. Mari kita bahas lebih lanjut:


Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Warna Kulit Bayi Baru Lahir

Setiap bayi lahir dengan warna kulit yang berbeda-beda. Umumnya, kulit bayi akan memiliki warna merah tua hingga ungu saat baru dilahirkan. Saat bayi pertama kali bernapas, warna kulitnya cenderung menjadi lebih merah. Namun, warna merah ini biasanya akan memudar pada hari pertama kehidupan bayi.

Selain itu, warna kulit kekuningan juga bisa menjadi ciri khas pada beberapa bayi yang baru lahir. Namun, perlu diingat bahwa kulit yang kuning juga bisa menjadi tanda adanya masalah, terutama jika kondisinya semakin buruk.

Tak jarang, bayi lahir dengan tangan dan kaki yang berwarna kebiruan. Meskipun demikian, warna biru ini biasanya akan memudar dalam beberapa hari setelah kelahiran. Namun, jika warna biru terus muncul di bagian tubuh lainnya, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter.


Penyebab Perubahan Warna Kulit Bayi Baru Lahir

Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan perubahan warna kulit bayi, di antaranya:

1. Warna Merah Gelap

Ketika bayi lahir, kulitnya masih tipis dan transparan, sehingga pembuluh darah dan darahnya sendiri dapat terlihat melalui kulitnya, menimbulkan warna merah tua.


2. Kuning

Penyakit kuning adalah salah satu penyebab umum perubahan warna kulit bayi menjadi kekuningan. Biasanya, kondisi ini akan hilang tanpa pengobatan.


3. Biru

Tangan dan kaki bayi yang berwarna biru sering kali merupakan hal yang normal, karena sistem peredaran darah mereka belum sepenuhnya berkembang.

Penelitian menunjukkan bahwa warna kulit bayi akan mengalami perubahan seiring bertambahnya usia. Namun, jika Anda memiliki kekhawatiran tentang warna kulit bayi, segera konsultasikan dengan dokter.


Kapan Warna Kulit Bayi Menjadi Stabil?

Studi pada tahun 2017 menemukan bahwa kulit bayi akan mengalami perubahan yang signifikan dalam dua tahun pertama kehidupannya, menjadi lebih cerah dan kurang merah. Namun, hal ini dapat bervariasi tergantung pada ras dan latar belakang etnis.

Tidak hanya itu, perubahan warna kulit bayi yang signifikan dapat mengindikasikan masalah kesehatan yang mendasarinya. Penting bagi orang tua untuk mengamati perubahan warna kulit bayi dan berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan.


Perubahan Warna Kulit yang Perlu Dikonsultasikan ke Dokter

Warna kulit bayi dapat menjadi indikator adanya masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk memperhatikan perubahan warna kulit bayi dan berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan.

Misalnya, perubahan warna kulit menjadi semakin kuning atau jika warna biru tidak kunjung hilang. Kedua kondisi ini dapat menandakan adanya masalah serius yang memerlukan perhatian medis segera.


Demikianlah informasi tentang perubahan warna kulit pada bayi baru lahir. Semoga bermanfaat untuk Anda!



(Foto/Gambar: Ilustrasi warna kulit bayi/Dok. lebsnow/Freepik)



Berikan Komentar Via Facebook