Meski baru dilahirkan, bayi sudah memiliki hal-hal unik yang perlu diketahui oleh orang tua. Mulai dari kondisi fisik, perkembangan, hingga kebiasaan-kebiasaan unik lainnya. Apa saja hal yang perlu diketahui tentang bayi baru lahir?
Dikutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), saat baru lahir apabila kondisi bayi dianggap bugar dan tidak memerlukan pertolongan khusus, maka seluruh tubuhnya akan langsung dikeringkan, kecuali tangannya.
Pembersihan jalan napas juga dilakukan segera pada bayi yang aktif dan bugar. Tali pusat diikat dan bayi akan diletakkan di atas perut atau dada ibu, kemudian diterapkan kontak skin-to-skin dan inisiasi menyusui dini (IMD).
Hal-hal unik tentang bayi baru lahir
Nah, lalu apa saja ya hal-hal unik tentang bayi baru lahir yang perlu diketahui oleh orang tua? Berikut ulasannya seperti dilansir dari HaiBunda dan berbagai sumber:
1. Bisa tidur hingga total 20 jam
IDAI menyebutkan bahwa pada hari-hari pertama bersama bayi, mereka dapat tidur sampai total 20 jam. Total waktu ini terpecah dalam periode-periode tidur 20 menit hingga 4 jam.
Oleh sebab itu, usahakan kamar tidur bayi bersuhu sejuk, tidak terlalu dingin dan tidak terlalu panas, dan mendapat cahaya serta ventilasi cukup.
Posisi tidur yang dianjurkan adalah posisi terlentang guna mencegah terjadinya sindrom kematian mendadak pada bayi atau sudden infant death syndrome (SIDS). Tempat tidur bayi sebaiknya menggunakan alas yang rata dan tidak terlalu lembut. Hindari menggunakan benda-benda yang dapat menutupi kepala bayi.
2. Warna fesesnya hitam pekat
Bayi normal akan buang air kecil dalam 24 jam pertama dan buang air besar paling telat dalam 48 jam pertama. Jika ini tidak terjadi, bayi perlu diperiksa lebih lanjut.
Selanjutnya bayi akan buang air kecil 5-6 kali per hari dan buang air besar 3-4 kali per hari. Warna urine bayi baru lahir biasanya jernih dan tidak pekat, sedangkan warna feses pertamanya hitam pekat.
Di waktu berikutnya, feses bayi akan berubah menjadi hijau dan akhirnya berwarna kekuningan pada sekitar usia 5 hari. Jika tidak terjadi perubahan warna feses, maka harus dilakukan evaluasi kecukupan asupan ASI.
3. Sering kaget dengan sendirinya
Dikutip dari Web MD, bayi baru lahir biasanya akan sangat mudah kaget atau terkejut dengan sendirinya. Hal ini bisa dilihat dengan gerakan merentangkan tangan ke samping, kepalan tangan terbuka, lalu dengan cepat menutup dan melipat kembali ke tubuh mereka.
Kondisi ini dikenal sebagai refleks Moro, yang diduga kuat berkembang sebagai sinyal peringatan bahwa bayi merasa dirinya tidak seimbang dan memerlukan dekapan dari orang terdekat.
4. Belum memiliki tempurung lutut
Tahukah Anda bahwa bayi terlahir tanpa tempurung lutut? Ya, bayi saat lahir hanya memiliki struktur tulang rawan yang menyerupai tempurung lutut. Hal ini belum akan berkembang sempurna sampai bayi mencapai usia sekitar 6 bulan.
5. Lebih banyak eksplorasi dengan mulut
Dikutip dari Mom Junction, bayi baru lahir memiliki reseptor sentuhan paling sensitif berada di dalam dan di sekitar mulut mereka. Itulah sebabnya bayi senang memasukkan segala sesuatu ke dalam mulutnya.
Bayi mulai meraih benda di sekitarnya pada usia 3-5 bulan, diikuti dengan memasukkan benda langsung ke mulut sebagai bagian dari pengembangan keterampilan motoriknya.
6. Memiliki banyak rambut halus di tubuhnya
Sangat wajar jika Anda melihat bayi baru lahir memiliki banyak rambut halus dan tampak gelap di lengan, kaki, punggung, atau bahkan wajahnya. Alasannya kemungkinan besar adalah genetika.
Jika orang tua atau salah satu anggota keluarga memiliki banyak rambut halus, bayi pun berpeluang 'mewarisi' kondisi tersebut juga.
7. Belajar berbicara dimulai sejak dalam kandungan
Bayi dapat mendengar suara ibunya dan suara-suara lain di dekatnya sejak sekitar 23 pekan kehamilan. Jadi meskipun mereka belum mampu mengucapkan kata pertamanya sampai sekitar usia 1 tahun, bayi sudah mampu belajar tentang bahasa sejak awal.
Suara ibu menjadi salah satu suara favorit bayi. Maka dari itu, jangan lupa untuk sering-sering mengajak Si Kecil berbicara, ya.
Tidak pernah terlalu dini untuk mulai membacakan buku untuk bayi, lho. Semakin banyak kata yang bayi dengar sejak dini, semakin baik kemampuan bahasanya di kemudian hari.
Selain suara, bayi baru lahir juga menyukai aroma tubuh ibu. Para ahli meyakini bahwa hal ini mungkin membantu menenangkan bayi saat mereka sedang merasa tidak nyaman.
Demikian ulasan tentang 7 hal unik pada bayi baru lahir yang perlu Anda atau new moms ketahui. Semoga ulasan ini bermanfaat, ya.