Masa tumbuh gigi bayi, biasanya antara usia 6 hingga 10 bulan, bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Salah satu cara untuk meredakan nyeri gusi pada bayi adalah dengan menggunakan teether.
Berikut dilansir dari laman HaiBunda adalah beberapa hal penting yang perlu diketahui tentang teether bayi:
1. Manfaat Teether Bayi
Teether bisa membantu meredakan nyeri pada gusi bayi saat tumbuh gigi. Bayi sering ingin menekan gusi mereka yang terasa sakit, dan mengunyah teether dapat membantu mengurangi rasa sakit tersebut.
Mendinginkan teether di lemari es sebelum memberikannya pada bayi juga bisa memberikan efek menenangkan. Namun, jangan letakkan teether di freezer karena dapat membuat bayi kesulitan mengunyah dan merusak gusinya.
2. Memilih Teether yang Tepat
Teether tersedia dalam berbagai bahan seperti karet, silikon, plastik, dan kayu, serta dalam berbagai bentuk, warna, dan ukuran.
Pilih teether yang aman dimasukkan ke mulut bayi, yaitu bebas dari phthalate dan BPA. Pilihlah yang mudah digenggam oleh bayi dan memiliki tekstur menarik untuk menarik minat mereka.
3. Penggunaan Teether yang Aman
Pastikan teether yang digunakan tidak memiliki bagian yang mudah lepas yang bisa tertelan oleh bayi. Hindari teether yang mengandung cairan atau gel karena bayi bisa mengunyah dan menelannya.
Jangan pernah menjepit teether pada leher atau pakaian bayi untuk menghindari risiko tersedak. Selalu awasi bayi saat mereka menggunakan teether.
4. Risiko Penggunaan Teether
Kelembapan pada teether dapat menyebabkan pertumbuhan jamur yang berbahaya bagi kesehatan bayi, terutama jika bayi memiliki alergi atau masalah sistem kekebalan tubuh.
Bayi dengan alergi jamur bisa mengalami gejala seperti batuk dan iritasi mata. Jika bayi sedang menjalani pengobatan tertentu atau memiliki kondisi kesehatan yang rentan, segera cari bantuan medis jika ada perubahan kesehatan.
5. Membersihkan Teether
Bersihkan teether dengan kain bersih yang direndam dalam air sabun hangat, dan hindari kelembapan yang dapat menyebabkan jamur. Jangan gunakan teether yang sebelumnya digunakan oleh anak lain.
Beberapa teether dilengkapi dengan petunjuk pembersihan khusus, jadi periksa kemasan untuk informasi lebih lanjut.
Alternatif Meredakan Nyeri Tumbuh Gigi
Selain menggunakan teether, ada beberapa cara lain untuk meredakan nyeri tumbuh gigi pada bayi:
Berikan kain dingin, basah, dan bersih untuk dikunyah oleh bayi.
Berikan makanan setengah beku atau buah-buahan lunak jika bayi sudah cukup umur untuk makanan padat.
Tawarkan biskuit jika bayi berusia antara 8 hingga 12 bulan.
Dengan memahami hal-hal ini, diharapkan penggunaan teether dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan bayi saat masa tumbuh gigi.
Ilustrasi Teether Bayi (foto: iStock/venusphoto)